Minggu, 17 Mei 2020

Kapan Seharusnya Menggunakankan Sepatu pada Bayi?



Sepatu bayi itu modenya lucu-lucu ya, ditambah lagi jika bayi gunakan jadi terlihat menggemaskan. Tetapi jika membeli sepatu bayi terkadang senang susah. Umumnya hanya terpakai sesaat, atau mudah hilangnya. jual sepatu safety bisa menajdi solusi terbaik untuk kamu.

Seringkali nih, Bun, barusan menggunakankan sepatu ke bayi, baru hitungan detik sang kecil telah melemparkannya. Seringkali sepatu bayi hilang samping. Saya sendiri beberapa kali sudah alami ini.

Sebetulnya, umur berapakah sich bayi seharusnya gunakan sepatu? Sebab ada pula lho yang katakan seharusnya bayi tidak menggunakan sepatu. Bagaimana bagusnya ya?

Kata Dr Natasha Beck, seorang psikolog klinis yang mengutamakan diri pada neuropsikologi, makin cepat orangtua memperkenalkan sepatu ke bayi, makin baik. "Perulangan serta persistensi pada anak itu kunci di sejumlah besar hal. Sebab ini memberi kenyamanan serta keinginan yang tentu pada beberapa anak, " kata Natasha pada Romper.

Nah, jika Bunda bertanya-tanya mengapa bayi senang melepas sepatunya, kata Natasha ada banyak fakta. Pertama, beberapa anak ingin menggenggam sepatunya di tangan mereka. Karenanya, jika sang kecil ingin ambil serta menggenggam sepatunya, seharusnya dikasih benda yang lain untuk digenggam, contohnya saja mainan.

Ke-2, bayi kemungkinan sedang ingin mengetes bundanya. Bunda dapat membungkuk atau jongkok hingga sejajar dengan sang kecil serta menerangkan kenapa kita harus tetap menggunakan sepatu. Disamping itu kita dapat memberikan contoh sikap menggunakan sepatu dengan menolong sang kecil menggunakan sepatunya.

Ke-3, anak kemungkinan mempunyai kesusahan sensorik serta mempunyai kepekaan pada struktur yang lain. Bila ini permasalahannya, Natasha merekomendasikan untuk pilih tipe sepatu yang dapat 'bernapas' serta kaus kaki yang nyaman untuk menolong sang kecil.

Jadi kapan seharusnya mulai memperkenalkan sepatu ke bayi? "Kapanpun, waktu paling baik untuk mengawalinya di antara umur 3 sampai enam bulan, tapi sepatunya solnya harus yang lembut, " pendapat Natasha.

Sepatu untuk Bayi, yang Seperti Apa Ya?

Untuk permulaan, kita dapat memperkenalkan bayi dengan sepatu bersol lembut sedini kemungkinan supaya anak terlatih. Nah, jika bayi bisa berjalan atau bisa berpegangan ke perlengkapan rumah atau tangan orang dewasa, dapat diberi sol yang makin firm.

"Sepatu dengan sol lembut tidak akan memengaruhi perkembangan kaki anak, tetapi jangan digunakan selama seharian, cuma jika keluar saja, " sebut Natasha.

Ide menggunakankan sepatu pada umur ini hanya untuk eksposur, tidak untuk bikin bayi berdiri atau coba berjalan. Disamping itu, waktu menggunakankan sepatu ke anak, kita dapat sebutkan pada mereka jika sepatu itu dapat membuat perlindungan kakinya waktu ke luar rumah, dari udara dingin atau dari benda yang dapat menyakiti kakinya.

Oh ya, penting kita ingat nih, Bun, jangan memaksakan bayi berdiri bila belum saatnya atau belum dapat, baik waktu mereka gunakan sepatu atau mungkin tidak. Mengapa? Sebab dapat menganiaya kaki anak, serta memberikan desakan pada pinggulnya. Menurut Natasha, bayi umumnya mulai belajar berdiri seputar 7 sampai 13 bulan.

Walau gunakan sepatu itu penting, tetapi juga penting ya, Bun, untuk memapar kaki anak pada beberapa permukaan. Contohnya dengan biarkan anak sekejap main di tanah, rumput, dan lain-lain. Yang perlu sesudah bermain kita harus selekasnya bersihkan kakinya.

Jadi, walau sepatu belum berperan dengan cara maksimal pada bayi, tidak ada kelirunya memperkenalkan sepatu ke mereka, Bun. Makin awal diperkenalkan, makin tinggi peluang sepatu itu tidak dibuang-buang terus-terusan sebab anak telah terlatih dengan sepatunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Know us

Our Team

Contact us

Nama

Email *

Pesan *